Kamis, 29 Agustus 2013

MODUL 2 KONSEP-KONSEP DASAR ILMU SEJARAH

Mata Pelajaran                                      : Sejarah
Kelas/Jurusan                                        : X.IPS
Waktu                                                   : 2 x 45 menit

I.Standar Kompetensi                           : Memahami Prinsip Dasar Ilmu Sejarah
II.Kompetensi Dasar                            : Menjelaskan pengertian dan ruang lingkup ilmu sejarah
III.Indikator                                         : - Mendeskripsikan konsep perioderisasi, kronologi, kronik dan
                                                                 historiografi dalam ilmu sejarah
                                                              - Menyebutkan dan menjelaskan jenis-jenis sejarah

A.Pengantar
 Ilmu sejarah mempelajari peristiwa-peristiwa yang terjadi pada masa lampau, sekarang dan akan datang.Kita harus menyadari bahwa rangkaian peristiwa sejarah sejak awal adanya manusia sampai sekarang adalah peristiwa yang berkelanjutan atau berkesinambungan (continuty).Roeslan Abdul Ghani mengatakan bahwa ilmu sejarah ibarat penglihatan terhadap tiga dimensi, yaitu pertama penglihatan ke masa silam, kedua ke masa sekarang dan ke tiga ke masa depan (to study history is to study the past to built the future).

B.Tujuan
Setelah mempelajari modul ini kalian diharapkan mampu :1)mendeskripsikan konsep perioderisasi, kronologi, kronik dan historiografi dalam ilmu sejarah dan 2)menyebutkan dan menjelaskan jenis-jenis sejarah

C.Uraian Materi
1.Konsep-konsep dalam ilmu sejarah
  • Perioderisasi adalah pembabakan atau pembagian peristiwa sejarah berdasarkan zaman atau masanya.Dibuatnya konsep perioderisasi dalam ilmu sejarah bertujuan untuk mempermudah pemahaman dan pembahasan sejarah yang rangkain peristiwanya sangat panjang
  • Kronologi adalah penyusunan peristiwa sejarah berdasarkan urutan waktu kejadian.Peristiwa sejarah selalu berlangsung sesuai dengan urutan waktu sehingga peristiwa-peristiwa sejarah tidak terjadi secara melompat-lompat urutan waktunya, atau bahkan berbalik urutan waktunya (anakronis).Dibuatnya kronologi dalam ilmu sejarah bertujuan  untuk memperjelas dan merinci terjadinya peristiwa sejarah sehingga tidak terjadi tumpang tindih antara satu peristiwa dengan peristiwa lain.
  • Kronik adalah kumpulan catatan perjalanan  musafir Cina, yang dapat digunakan sebagai sumber sejarah.Kronik disusun berdasarkan urutan kejadian tanpa  memberi penjelaskan tentang hubungan sebab akibat antar peristiwa tersebut.
  • Historiografi adalah proses penulisan sejarah bertolak dari fakta-fakta  yang teruji
2.Jenis-jenis Sejarah

   A.Jenis sejarah berdasarkan WILAYAH  Pembahasannya/Dampak
  1. Sejarah Lokal adalah peristiwa yang terjadi di suati daerah/lokal tertentu dan dampaknya tidak menyebar ke daerah lain. Sejarah lokal meliputi berbagai peristiwa dengan berbagai aspek baik politik, ekonomi, sosial, budaya , dsb yang berkembang di masyakarat dalam suatu wilayah.
  2. Sejarah Nasional adalah peristiwa yang terjadi di suatu daerah tetapi dampak/pengaruhnya terjadi pada daerah lain bahkan pada satu negara (nation).Sejarah nasional merupakan puncak dari sejarah-sejarah di tingkat lokal.
  3. Sejarah Dunia atau Internasional adalah peristiwa sejarah yang terjadi di suatu daerah mauoun negara yang dampaknya mempengaruhi perkembangan dunia internasional.
   B.Jenis sejarah berdasarkan TEMA
  1. Sejarah Politik adalah peristiwa sejarah yang digerakan dan disebabkan oleh adanya berbagai hal yang berkaitan dengan masalah-masalah politik, faktor politik, dan kehidupan politik.Sejarah politik biasanya membahas mengenai tokoh-tokoh besar, perkembangan ketatanegaraan, sistem pemerintahan ,struktur kekuasaan, kepemimpinan, peranan elit ,jaringan politik, dan mobilisasi sosial dan lain-lain..
  2. Sejarah Sosial adalah sejarah yang membahas mengenai berbagai masalah sosial yang muncul dan berkembang di masyarakat.Selain itu membicarakan mengenai golongan masyarakat, kehidupan masyarakat sehari-hari , gerakan sosial, dan lain-lain.
  3. Sejarah Ekonomi adalah sejarah yang memfokuskan kejiannya pada masalah-masalah ekonomi dan konsep-konsep ekonomi.Sejarah ekonomi dapat pula diartikan sebagai studi mengenai kejadian-kejadian perekonomian di masa lampau.
  4. Sejarah Kebudayaan adalah sejarah mengenai kehidupan manusia yang berhubungan dengan kebudayaan, seperti haknya mengenai benda-benda yang digunakan manusia, kegiatan upacara adat, gaya hidup dan siklus kehidupan manusia.
  5. Sejarah Intelektual adalah sejarah yang mengkaji mengenai gagasan, ide,cara berpikir manusia pada masa lampau.Biasanua kajian mengenai politik (seperti :kapitalisme,liberisme,kumunisme, dan lain-lain).
Tugas Modul 2
1.Sebutkan dan jelaskan contoh-contoh  dari konsep sejarah :
   a.Prioderisasi
   b.Kronologi
   c.Kronik
   d.Historiografi
2.Berilah contoh secara fakta jenis sejarah berdasarkan :
   a.Tema : 1.Sejarah Politik
                 2.Sejarah Ekonomi
                 3.Sejarah Sosial
                 4.Sejarah Intelektual
                 5.Sejarah kebudayaan
    b.Wilayah : 1.Sejarah Lokal
                      2.Sejarah Nasional
                      3.Sejarah Dunia/Internasional

3.Coba kalian amati gambar berikut :
   Tugas kalian adalah mendeskripsikan gambar tersebut hingga menggambarkan peristiwa sejarah dunia
   yang berpengaruh terhadap Indonesia  (masuk unsur-unsur kronologis, perioderisasi, 
   historiografi,sejarah  berdasar Tema dan wilayah)

 VOC 1602
 Van Den Bosch
 Perang Diponogoro
 Proklamasi Kemerdekaan
Presiden RI

Semua jawaban dikirimkan ke email  a9us_kurn1a@yahoo.com





































































































































Minggu, 28 Juli 2013

MODUL 3 TRADISI SEJARAH INDONESIA MASA PRA AKSARA

Mata Pelajaran                                          : Sejarah
Kelas / Jurusan/Peminatan                          : X .IPA/IPS
Waktu                                                       : 3 x 45 menit

Standar Kompetensi                         : Memahami Prinsip Dasar Ilmu Sejarah
Kompetensi Dasar                            : Mendeskripsikan Tradisi Sejarah dalam Masyarakat Indonesia masa
                                                          Pra-aksara dan Masa Aksara
Indikator                                           :- Menjelaskan cara masyarakat yang belum mengenal tulisan
                                                             merekam dan mewariskan masa lalunya,
                                                          -Menunjukan contoh-contoh tradisi sejarah pada masyarakat
                                                            sebelum mengenal tulisan (praaksara)

I.Pengantar

 Kehidupan masyarakat Indonesia sebelum mengenal tulisan disebut juga dengan kehidupan masyarakat Indonesia zaman prasejarah.Zaman pra sejarah berlangsung sejak manusia ada sampai ditemukan berita secara tertulis.Zaman ini merupakan zaman yang sangat panjang dalam kehidupan manusia.Akibat belum ditemukan berita secara tertulis menyulitkan para peneliti untuk dapat menggambarkan mengenai kehidupan mereka.Mereka hanya meninggalkan berupa hasil kebudayaan benda dan meninggalkan tradisi lisan.

II.Tujuan

Setelah mempelajari modul ini, diharapkan kalian mampu :1) menjelaskan cara masyarakat yang belum mengenal tulisan merekam dan mewariskan masa lalunya, 2)menunjukan contoh-contoh tradisi/budaya pada masyarakat sebelu mengenal tulisan.

III.Uraian Materi

A.Cara masyarakt mewariskan masa lalu
   Pada masyarakat yang belum mengenal tulisan , kisah sejarah disebarluaskan dan diwariskan secara lisan
   sehingga menjadi tarsidi lisan mereka.Adapun pengertian tradisi lisan itu sendiri sebagai berikut:
  1. Tradisi lisan merupakan  yang terkait dengan kebiasaan/adat istiadat, menggunakan bahasa lisan dalam menyampaikan pengalaman sehari-hari dari seseorang kepada orang lain,
  2. Tradisi lisan dapat juga diartikan sebagai pengungkapan lisan dari satu generasi ke generasi yang lain
  3. Menurut Kuntowijoyo, tardisi lisan merupak sumber sejarah yang merekam masa lampau masyarakat manusia
 Bentuk warisan tradisi lisan antara lain : dongeng, tembang, kepercayaan, nilai moral,  upacara peringatan, mantra,dll.

Ada dua cara masyarakat pra aksara mewariskan masa lalunya( sejarah)
  1. Melalui Keluarga  :
         a.Adat istiadat keluarga :
             Setiap keluarga memiliki adat istiadat atau kebiasaan.Tradisi dan adat istiadat kebiasan tersebut
             diwariskan kepada seseorang anak melalui sosialisasi yang dilakukan secara langsung dan tidak
             langsung.
             Contoh  sosialisasi langsung tentang tradisi, adat istiadat atau kebiasan keluarga sedang sosialisasi
             tidak langsung misalnya memberikan teladan
          b.Cerita dongeng:
             Cerita dongeng merupakan salah satu cara untuk mewariskan masa lalu.Biasanya generasi tua akan
             menceritakan dongeng-dongeng kepada generasi yang lebih muda.Pada cerita dongeng disisipkan
             pesan-pesan mengenai sesuatu yang dipandang baik untuk dilakukan maupun mengenai sesuatu
             dipandang tidak baik dan tidak boleh dilakukan (cerita dongeng berbau mistik/tahayul,dll)

    2.Masyarakat
        Masyarakat merupakan kelompok orang yang memiliki kesamaan budaya, wilayah identitas dan
        berinteraksi dalam suatu hubungan sosial yang terskruktur.
     a.Adat Istiadat dan Tradisi (Nilai, norma yang mengatur perilaku dan  hubungan antar individu dalam
        kelaompok).Adat istiadat yang berkembang  dipatuhi oleh masyarakat misalnya gotong royong
     b.Pertujunkan Hiburan : Pertujunakn hiburan dapat menjadi media masyarakt untuk menyampaikan
        sejarah masa lalunya misalnya pertunjukan wayang
     c.Kepercayaan Masyarakat : Kepercayaan pada roh-roh nenek moyang misalnya
        animisme,dinamisme,toteisme, berkembangnya budaya menhir, dolmen,dll

Contoh Tradisi masyarakt masa pra aksara :

 Kubur Batu                                         Peti mayat



Dolmen                                                                  Meja
(Apa yang dapat kalian simpulkan hasil budaya masa lalu dengan budaya masa sekatang)

 
 Video Tradisi yang berkembang dimasyarakat menjelang Ramadhan












          



  Video tradisi masyarakat Baduy Banten


B.Tradisi sejarah masyarakat Indonesia masa pra aksara
1.Sistem Keprcayaan ( Percaya pada roh nenek moyang dan alam semester)
2.Sistem Kemasyarakatan(gotong royong sebagai kewajiban dan mendasar)
3.Pertanian (sistem persawahan)
4.Kemampuan berlayar(sebagai pedagang dan nelayan)
5.Bahasa (Melayu austronesia sebagai alat komunikasi)
6.Pengetahuan (pemanfaatan alam sekitarnya)
7.Organisasi sosial( kepala suku , manusia tidak dapat hidup sendiri)
8.Teknologi (teknik pengecotran logam)
9.Kesenian ( seni pertunjukan wayang)
10.Ekonomi (berlaku sistem barter)

TUGAS MODUL 3

Jawablah pertanyan di bawah ini dengan baik dan benar
  1. Mengapa sistem gotong royong merupakan kewajiban yan g mendasar pada tradisi masyarakat Indonesia sebelum mengenal tulisan?
  2. Jelaskan perbedaan antara zaman pra aksara dan zaman aksara !
  3. Mengapa sumber sejarah pada masa pra aksara sangat terbatas ?
  4. Jelaskan pernan dongeng dalam pembentukan karakter seseorang, terutama pasa masa kanak-kanak?
  5. Apa arti tradisi lisan ?
(Jawaban dikirim melalui e-mail  :  a9us_kurn1a@yahoo.com )


























Rabu, 24 Juli 2013

MODUL 1 HAKIKAT DAN RUANG LINGKUP ILMU SEJARAH



Mata Pelajaran                            : Sejarah
Kelas/Peminatan                          : X.IPS
Waktu                                         : 2 x 45 menit

Standar Kompetensi : Memahami Prinsi- Dasar Ilmu Sejarah
Kompetensi Dasar    : Menjelaskan Pengertian dan Ruang Lingkup Ilmu Sejarah
Indikator                  : 1.Mendeskripsikan definisi sejarah secara etimologi dan terminologi
                                  2.Menjelaskan ruang lingkup sejarah sebagai peristiwa, kisah, ilmu dan seni
                                  3.Mengklasifikasikan manfaat, guna dan arti penting sejarah

I.Pengatar
      Sejarah bulah sesuatu yang asing bagi kita, walau demikian , masih banyak diantara kita yang belum mengetahui apa sebenarnya sejarah itu, apa tujuan belajar sejarah, dan apamanfaat belajar sejarah.Pengetahuan sejarah.Tidak ada masyarakat di dunia ini yang tidak mengenal sejarah, walaupun kita semuanya mengetahui bagaimana kehidupan bangsa atau masyarakat terdahulu.Hal ini disebabkan kurangnya peninggalan-peninggalan tertulis yang ditinggalkan oleh masyarakat terdahulu kepada generasi berikutnya.

II.Tujuan
       Setelah mempelajari modul I kalian diharapkan : 
  1. Dapat mendeskripsikan definisi sejarah secara etimologi dan terminologi, 
  2. Menjelaskan ruang lingkup sejarah sebagai peristiwa, kisah, ilmu dan seni dan 
  3. Mengklasifikasikan manfaat, guna dan arti penting 
III. Ringkasan Materi
   A.Pengertian Sejarah  Secara Etimologi  :
      Kata sejarah berasal dari istilah asing :1)bahasa Arab "Syajarotun " arti pohon
                                                               2)bahasa Inggris "History" arti masa lampau umat manusia
                                                               3)bahasa Jerman "Geschichte" arti sesuatu yang telah terjadi
                                                               4)bahasa Yunani "Istor" arti orang pandai
   B.Pengertian sejarah menurut para ahli:
       1.Herodotus (bapak sejarah = The Father or History) : sejarah tidak berkembang ke arah depan
          dengan tujuan pasti, melainkan  bergerak seperti garis melingkar yang tinggi rendahnya
           diakibatkan  oleh keadaan manusia,
       2.Ibnu Khaldun : catatan tentang masyarakat umat manusia atau peradaban dunia dan tentang
          perubahan-perubahan yang terjadi pada watak masyarakat tersebut.

    C.Pengertian sejarah menurut Terminologi 
      Sejarah adalah suatu ilmu pengetahuan yang mempelajari segala peristiwa atau kejadian yang
      telah terjadi  pada masa lampau dalam kehidupan umat manusia.

    D.Ruang Lingkup Sejarah
       1.Sejarah sebagai peristiwa adalah merupakan rangkaian peristiwa yang benar-benar terjadi
         dalam kehidupan  manusia, yang tersusun secara beraturan.
        Ciri-ciri peristiwa sejarah:
         a.bersifat unik, karena hanya terjadi sekali dan tidak terulang persis sama
         b.abadi, tetap menjadi kenangan dan tidak dapat berubah
         c.bersifat penting, karena dapat menjadi momentum
       2.Sejarah sebagai kisah adalah menceritakan kejadian-kejadian peristiwa atau kejadian masa
           lampau ke dalam suatu tulisan hingga mudah dibaca atau kisah meninggalkan jejak sejak                     untuk diceritakan atau dikisahkan secara turun temurun
       3.Sejarah sebagai seni adalah peristiwa sejarah yang disusun secara menarik dengan melibatkan
         unsur  imajinasi dan seni.Dalam penyusunan sejarah, seorang sejarawan memerlukan imajinasi             intuisi,dan gaya bahasa indah/menarik.
          Kelemahan sejarah sebagai seni: 1.berkurangnya ketepatan dan objektifitas
                                                            2.penulis sejarah akan terbatas pada objek-objek yang menarik                                                                    saja
       4.Sejarah sebagai ilmu adalah peristiwa sejarah yang disusun secara sistematis dengan                            menggunakan metode ilmiah.
         Ciri-ciri sejarah sebagai ilmu:
          1.memiliki objek kajian yang jelas
          2.menggunakan metode ilmiah
          3.bersifat empiris (pengalaman)
          4.landasan teorinya tepat

      E.Manfaat, Guna, dan Arti Penting Sejarah
         a.Manfaat belajar sejarah :1.memberikan kesadaran waktu
                                                 2.memperkokoh rasa kebangsaan
                                                 3.memberikan ketegasan identitas nasional
                                                 4.memberikan pelajaran yang terbaik
         b.Guna belajar sejarah: 1.guna edukatif
                                             2.guna rekreatif
                                             3.guna inspiratif
                                             4,guna instruktif
        c.Arti penting belajar sejarah adalah sejarah dapat menjadi penghubung antar generasi sekarang,
           masa   lalu dan masa yang akan datang.
           Sang Proklamator pernah mengungkapakan slogan "JAS MERAH"

TUGAS MODUL 1.

1.Isilah titik-titik pada kolom di bawah ini:



RUANG LINGKUP SEJARAH DEFINISI/ARTI CONTOH  GAMBAR
1 .Sejarah sebagai peristiwa
    2. Sejarah sebagai seni
3 .Sejarah sebagai kisah
4. Sejarah sebagai ilmu

2.Mengapa tidak semua peristiwa masa lampau disebut peristiwa sejarah ?
3.Jelaskan maksud sejarah dikatakan sebagai pohon !
4.Apa maksud slogan "JAS MERAH" yang diungkap oleh Ir.Soekarno !
5.Mengapa sejarah sebagai seni kurang diyakini kebenarnya ?
6.Kelompokan gambar berikut sesuai dengan Ruang lingkup Sejarah pada soal no 1 dan buatkan deskripsi sesuai dengan gambar tersebut !










Catatan : Semua jawaban di kirim melalui email  :  a9us_kurn1a@yahoo.com    jawaban paling lambat diterima tanggal  12 Agustus 2013







































BAB 2 PERKEMBANGAN ISLAM DI INDONESIA

MATA PELAJARAN                                          : SEJARAH
KELAS/JURUSAN                                            : XI / IPS
SATUAN PENDIDIKAN                                   : SMA BAKTI MULYA 400
PERTEMUAN                                                    : 3 X 45 MENIT

I.STANDAR KOMPETENSI :
   Menganalisis perjalanan bangsa Indonesia pada masa negara-negara tradisional

II.KOMPETENSI DASAR :
  1.Menganalisis pengaruh perkembangan agama dan kebudayaan Islam tehadap masyarakat di berbagai
     daerah di Indonesia
  2.Menganalisis perkembangan kehidupan negara-negara , kerajaaan Islam di Indonesia

III.INDOKATOR PEMBELAJARAN:
   1.Menganalisis proses awal penyebaran Islam ke Indonesia
   2.Menganalisis interaksi masyarakat di berbagai daerah dengan tradisi Islam
   3.Perkembangan kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia

1.Pendahuluan :
   Pengaruh Islam dan kebudayaan Islam diperkirakan masuk ke Indonesia setelah pengaruh Hindu-Budha , melalui jalur  perdagangan, seni budaya, perkawinan, politik, pendidikan, dakwa ,dll.Ternyata pengaruh Islam sangat besar da mudah tersebar di Indonesia , sebab islam disebarkan dengan cara yang damai, syarat masuk Islam sangat mudah, ajaran Islam bersifat universal, dll.

2.Materi singkat tentang masuknya Islam ke Indonesia:


Mulanya Islam dibawa oleh para pedagang Gujarat, kemudian diikuti oleh orang-orang Arab dan Persia. Para pedagang ini pada umumnya memeluk Islam. Sambil berdagang mereka menyebarkan ajran Islam di tempat-tempat mereka berlabuh.

Ada beberapa pendapat mengenai masuknya Islam ke Indonesia. Pendapat tersebut mereka kemukakan berdasarkan bukti-bukti yang ditemukan. Pendapat yang menyatakan pengaruh Islam mulai masuk ke Indonesia adalah antara abad ke-7 dan ke-8. Pendapat ini mendasarkan bukti pada abad tersebut telah terdapat perkampungan orang ISlam di sekitar Selat Malaka..

Pendapat lain menyatakan pengaruh Islam mulai masuk ke Indonesia abad ke-11. Pendapat ini mendasarkan bukti pada sebuah batu nisan Fatimah binti Maimun yang dikenal dengan Batu Leran di daerah Tuban Jawa Timur yang berangka tahun 1082 Masehi.

Ada juga yang berpendapat pengaruh Islam mulai masuk ke Indonesia pada abad ke-13. Pendapat ini berdasarkan bukti-bukti sebagai berikut:
  1. Batu nisan Sultan Malik al Saleh berangka tahun 1297 Masehi. Sultan Malik al Saleh adalah raja Samudra Pasai pertama yang masuk Islam. Kerajaan ini adalah kerjaan Islam pertama di Indonesia.
  2. Catatan perjalanan Marco Polo yang pernah singgah di Kerajaan Perlak (1292). Dalam catatannya menceritakan penduduk kota Perlak telah menganut Islam, sedangkan di luar kota belum, melainkan masih animisme dan dinamisme.
  3. Catatan Ibnu Battuta (12345 - 1346) yang menytakan bahwa Samudra Pasai menganut paham Syafi'i. Hal ini membuktikan bahwa Islam sudah berkembang di kerajaan tersebut.
  4. Catatan Ma-Huan musafir Cina ini memberitakan pada awal abad ke-15 Masehi sebagian besar masyarakat di pantai utara Jawa Timur telah memeluk agama Islam.
  5. Suma Oriental dari Tome Pires musafir Portugis memberitakn tentang penyebaran Islam antara tahun 1512 sampai tahun 1515 Masehi, yang meliputi Sumatera, Kalimantan, Jawa hingga kepulauan Maluku.



Faktor-faktor yang mendukung penyebaran Islam cepat berkembang di Indonesia adalah seperti berikut:
  1. Ajarannya sederhana, mudah dimengerti dan diterima.
  2. Syaratnya mudah, hanya dengan mengucapkan kalimat syahadat, yang berisi pengakuan adanya Tuhan Yang Maha Esa dan Muhammad utusan Tuhan.
  3. Islam tidak mengenal kasta, sehingga lebih mudah menarik bagi rakyat biasa yang jumlahnya justru lebih besar.
  4. Upacara-upacara keagmaan sangat sederhana.
  5. Islam disebarkan dengan cara damai lewat kesenian dan akulturasi dengn kebudayaan setempat.
  6. Jatuhnya Majapahit dan Sriwijaya menyebabkan kerajaan-kerajaan Islam berkembang pesat.
Saluran-saluran penyebaran Islam di Indonesia yang digunakan pada abad ke-13 sampai abad ke-16 adalah sebagai berikut:
  1. Perdagangan, yaitu penyebaran ajaran Islam kepada pedangan lain.
  2. Perkawinan, seorang penganut Islam menikah dengan yang belum manganut agma ini, sehingga pasangannya ikut masuk Islam.
  3. Kesenian, yaitu penyebaran Islam dengan menggunakan media seni wayang, musik rebana, syair dan sebagainya.
  4. Akulturasi dan asimilasi kebudayan, hal ini dilakukan dengan menggunakan unsur-unsur kebudayaan lama untuk usaha penyebaran Islam. Misalnya menggunakan doa-doa dalam upacara adat seperti kelahiran, selapanan, perkawinan, seni wayang kulit untuk dakwah dan lain sebagainya.
Pondok pesantren adalah perguruan khusus ajaran agam Islam. Penyebaran lewat pondok pesantren berarti penyebaran melalui perguruan Islam


Bukti Masuknya Islam Di Indonesia
1. Berita Cina dari Dinasti Tang
2. Berita Jepang dari tahun 749 M
3. Batu Nisan Fatimah Binti Maimun, di Leran (Gresik) berangka tahun 475 H (1082 M)
4. Berita Marcopolo dari Venesia, ltalia
5. Makam Sultan Malik Ash Shaleh yang meningal pada bulan Ramadhan tahun 676 H atau
    tahun 1297 M.
6. Berita dari MA-HUAN, 1416 M
7. Komplek Makam Tralaya, di Trowulan, Mojokerto, berangka tahun 1300-an s/d 1600-an


Saluran-Saluran Atau Cara-Cara Islamisasi
1. Melalui perdagangan
2. Melalui perkawinan
3. Melalui Pendidikan di Pondok Pesantren
4. Melalui Seni Budaya
5. Melalui ajaran Tasawuf




Golongan Pembawa Dan Penerima Islam
Golongan pembawa Islam : Golongan Pedagang, Golongan Mubaligh, Golongan Sufi, dan Para Wali.
Golongan penerima Islam : Golongan Raja dan Bangsawan, Golongan masyarakat daerah pesisir, Para Wali dan Masyarakat pedalaman lewat para wali, yaitu:
1.Maulana Malik lbrahim
2. Sunan Ampel
3. Sunan Bonang
4. Sunan Giri
5. Sunan Drajat
6. Sunan Kalijaga
7. Sunan Kudus
8. Sunan Muria
9. Sunan Gunung Jati

Penyebar Islam Di Luar Jawa
Datuk Ri Bandang dan Datuk Sulaeman, pembawa dan penyebar Islam di daerah Sulawesi. Datuk Ri Bandang dan Tuan Tunggang Ri Parangan, penyebar Islam ke Kalimantan Timur. Penghulu Demak, pembawa Islam ke daerah Banjar.

Islam mudah diterima
Syarat masuk agama Islam sangat mudah, yaitu hanya mengucapkan dua kalimat syahadat, tidak perlu ada upacara khusus. Upacara-upacara peribadatan dalam Islam sangat sederhana. Ajaran Islam tidak mengenal Sistem Kasta. Islam bersifat terbuka, penyebaran Islam dapat dilakukan oleh setiap orang Islam. Penyebaran agama Islam di Indonesia disesuaikan dengan adat dan tradisi. Ajaran Islam berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat dengan adanya kewajiban membayar zakat. Keruntuhan kerajaan-kerajaan yang bercorak Hindu dan Budha, seperti Sriwijayadan Majapahit memberikan kesempatan yang luas bagi perkembangan Islam.

 


PERHATIKAN PENJELASAN VIDEO BERIKUT :

Kerajaan-kerajaan Isdlam yang ada di Indonesia :
1.Kerajaan Islam yang terletak di pulau Sumatera : 1. Kerajaan Samudra Pasai
                                                                             2.Kerajaan Perlak
                                                                             3.Kerajaan Aceh
2.Kerajaan Islam yang terletak di pulau Jawa       : 1.Kerajaan Demak
                                                                             2.Kerajaan Pajang
                                                                             3.Kerajaan Mataram
                                                                             4.Kerajaan Cirebon
                                                                             5.Kerajaan Banten
3.Kerajaan Islam yang terletak di pulau Kalimantan  : 1.Kerajaan Banjar
4.Kerajaan Islam yang terletak di pulau Sulawesi dan Maluku : 1.Kerajaan Gowa Talo
                                                                                               2.Kerajaan Ternate
                                                                                               3.Kerajaan Tidore

PERHATIKAN VIDEO BERIKUT INI (KERAJAAN CIREBON)